Bentuk Peduli Sesama, 2 Warga Dapat Bantuan Septic Tank Gratis Hasil Swadaya Masyarakat

Jakarta, Perpek Media – Sebagai bentuk kepedulian sesama masyarakat , pengurus dari RT016/RW02 kel.Wijaya Kusuma, dengan ini memberikan bantuan pembangunan pembuatan senitasi berupa septic tank dan kamar mandi yang layak untuk dirasakan oleh 2 warga yang ada dilingkungan setempat. Senin (2/1/2023).

Saat ini, diketahui lembaga pemerintah kurang perhatian terhadap kondisi masyarakat setempat, yang dimana masih banyak ditemui masyarakat yang belum mempunyai septic tank dan kamar mandi yang layak.

Diantaranya terlihat di wilayah Swadaya dalam RT016/RW02 Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, terlihat ada beberapa warga yang belum mempunyai septic tank dan kamar mandi yang layak untuk mereka.

Ketua RT016/RW02 mengatakan bantuan sanitasi tersebut berupa bantuan WC dan septic tank yang dananya bersumber dari hasil bantuan swadaya masyarakat setempat. Dana tersebut di koordinir dari pengurus RW 02 Wijaya Kusuma yang akan diberikan langsung untuk warga yang membutuhkan” ucap Dakim selaku ketua RT 16.

Dikesempatan yang sama salah satu perwakilan pengurus RW 02 mengatakan “Bentuk kepedulian kami sesama warga alhamdulilah sangat tinggi dan Insyaallah tahun depan kita usahakan untuk beberapa warga lagi akan mendapatkan bantuan pembangunan sanitasi berupa septic tank dan kamar mandi ini,” jelas Najamudin Rafi sebagai wakil RW 02, Senin (02/1/2023).

Selanjutnya Najamudin Rafi mengatakan Tahun ini dari perwakilan pengurus warga RT dan RW 02 kelurahan Wijaya Kusuma dengan hasil bantuan dari swadaya warga dapat memberikan bantuan sanitasi berupa WC dan septic tank untuk dua keluarga di lingkungan.

“Bantuan tersebut kita sumbangkan untuk 2 warga yang bernama Wahab dan Neti yang dimana mereka adalah warga RT016/RW02 di wilayah kami yang kebetulan tahun ini mereka mendapatkan bantuan swadaya masyarakat karena belum sangat layak untuk kamar mandinya dan dalam mempunyai septi tank” katanya.

Bantuan tersebut merupakan program dari kegiatan sanitasi total lingkungan berbasis masyarakat yang diberikan kepada masing-masing individu.

“Septic tank ini kita buat bukan berupa polongan seperti biasanya. Septic tank ini memiliki 3 ruang. Ruang pertama untuk ampas, ruang kedua untuk air yang masih agak kotor dan ruang ketiga adalah air bersih dan inilah yang dibuang,” tambahnya.

Najamudin Rafi berharap dengan adanya bantuan sanitasi tersebut dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. (AT)