Jakarta, Perpek Media – Aipda Masito, seorang Bhabinkamtibmas yang bertugas di Pulau Untung Jawa, Polres Kepulauan Seribu, mengadakan kegiatan Jumat Curhat di wilayah tersebut pada Jumat (01/03/2024). Acara ini dihadiri oleh sejumlah warga masyarakat, terutama para nelayan, yang mengungkapkan keluhan terkait dengan keberadaan nelayan luar yang sering beroperasi di perairan sekitar Pulau Untung Jawa.
Dalam sesi dialog, warga nelayan menyampaikan keprihatinan mereka terhadap tindakan para nelayan luar, terutama nelayan kongsi, yang sering merusak bubu milik nelayan lokal hingga menyebabkan kerugian yang cukup besar. Mereka berharap agar pihak yang berwenang dapat memberikan solusi untuk mengatasi masalah ini, dengan membatasi operasi nelayan kongsi di perairan Kelurahan Pulau Untung Jawa.
Aipda Masito menanggapi keluhan tersebut dengan berjanji untuk mengkoordinasikan dengan pihak terkait, termasuk instansi pemerintah, untuk mencari solusi yang tepat guna. Dia juga menyampaikan harapan kepada petugas, terutama aparat setempat seperti Satpol PP dan Dishub, untuk meningkatkan patroli di wilayah perairan Pulau Untung Jawa, terutama pada malam hari, guna mencegah tindakan merusak yang dilakukan oleh nelayan luar.
“Saya akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk instansi pemerintah, untuk menangani permasalahan ini secara efektif. Mari kita bersama-sama menjaga keamanan laut dan wilayah agar Pulau Untung Jawa selalu aman dari gangguan nelayan yang kurang bertanggung jawab,” ujar Aipda Masito dalam sambutannya.
Selain itu, Aipda Masito juga mengingatkan masyarakat untuk menyimpan nomor hotline dan layanan pengaduan Polres Kepulauan Seribu serta Polsek jajaran, sebagai upaya untuk lebih cepat dalam melaporkan segala bentuk gangguan kamtibmas. Nomor hotline Polres Kepulauan Seribu dapat dihubungi melalui 081220012156, sementara nomor Polsek Kepulauan Seribu Utara adalah 08197898911, dan Polsek Kepulauan Seribu Selatan adalah 085974938219.
Kegiatan Jumat Curhat ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi masyarakat Pulau Untung Jawa dan pihak berwenang untuk bersama-sama mencari solusi yang terbaik guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut. (*/Red)
