Tangerang, Perpek Media – Keberadaan pandemi COVID-19 yang mewabah saat itu mampu melumpuhkan berbagai lini sektor, terutama perekonomian di Kota Tangerang. Merespon kondisi tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tercatat merealisasikan berbagai terobosan kebijakan yang dinilai berhasil membangkitkan perekonomian di Kota Tangerang.
Terobosan kebijakan untuk membangkitkan perekonomian pasca pandemi COVID-19 tersebut tidak bisa dilepaskan dari komitmen Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, dan Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, dalam memberikan dedikasi penuh untuk masyarakat Kota Tangerang secara umum.
Lewat optimalisasi kinerja Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang, berbagai kebijakan untuk mendorong geliat perekonomian kembali produktif dilakukan secara maksimal, seperti menggelontorkan modal untuk UMKM, memfasilitasi sertifikasi halal untuk UMKM, memfasilitasi uji laboratorium untuk UMKM, serta menyediakan berbagai pelatihan untuk UMKM. Terlebih, semua program tersebut diberikan secara gratis untuk meningkatkan daya saing produk-produk yang dihasilkan para pelaku usaha UMKM di Kota Tangerang.
“(Ketika pandemi), di saat banyak perusahaan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan, di saat banyak arus ekonomi macet berskala besar, saya mendorong semua lini untuk UMKM terus berproduksi dan berjualan. Walau nilai transaksinya kecil, kalau dikumpulkan ribuan UMKM di Kota Tangerang, transaksinya jadi sangat besar. Uang jadi bisa berputar dan perekonomian tetap bisa berjalan walau dilakukan secara terbatas,” ujar Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, mengutip dari buku “Arief R. Wismansyah: 15 Tahun Pengabdian di Kota Tangerang: Menata dengan Jiwa, Melayani dengan Hati.”
Tidak hanya merealisasikan terobosan kebijakan untuk menghidupkan daya produksi UMKM di Kota Tangerang saja, Pemkot Tangerang juga berkomitmen penuh dalam menyediakan ruang untuk menciptakan angkatan kerja yang siap mengisi peluang industri dan industri kreatif di Kota Tangerang. Lewat berbagai program pelatihan yang disediakan, Pemkot Tangerang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) dinilai berhasil memanfaatkan masa pandemi COVID-19 sebagai masa transisi untuk menyiapkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dalam mendorong kebangkitkan perekonomian di Kota Tangerang.
“Pelatihan tidak hanya diadakan untuk pegiat UMKM, kami juga mengadakan pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) dan Pelatihan Kewirausahaan melalui aplikasi SI PRAJA. Selain pelatihan, kami juga menyediakan Job Fair secara berkala, membuka peluang para pekerja ungguk mendapatkan rezeki,” lanjutnya di buku yang sama.
Saat ini, Pemkot Tangerang dinilai berhasil mengatasi pandemi COVID-19 dengan cara membangkitkan perekonomian di Kota Tangerang. Bahkan, Pemkot Tangerang tercatat mempunyai kinerja lebih baik dalam sektor membangkitkan perekonomian pasca pandemi COVID-19, dibanding daerah-daerah lain di Provinsi Banten. (*/Red)
