Jakarta, Perpek Media – Kepengurusan RW 12 Kelurahan Semanan, Kec. Kalideres, Jakarta Barat sedang menjadi sorotan warga Perumahan Taman Semanan Indah (TSI). Menurut informasi dari hasil penelusuran yang diperoleh awak media (Juni 2023/red) berbagai polemik terjadi di perumahan itu diduga karena sikap arogansi Ketua RW 12 Harun Alamsjah di tengah warga.
“Kita sudah melaporkan ke pak lurah, dimana kita punya ketua RW yang tidak bisa mengayomi warganya. Bahkan segala bukti sikap arogansi RW ini udah kita tunjukin. Tapi sampai saat ini kita liat masih ada aja ulah ketua RW yang menimbulkan kontroversi” cetus para warga yang tidak mau disebut namanya, Jumat (23/06/2023)
Tak hanya itu, keluh kesah yang sama juga disampaikan oleh warga lain yang berbeda RT. Kemudian mereka bercerita mengenai Ketua RW 12 Semanan yang berdebat panas dengan warga yang melakukan aksi pemasangan spanduk atas penolakan berdirinya tower BTS dicopot oleh kepengurusan RW 12, disitu juga istrinya RW ikut campur dalam pertemuan antara ketua RW dengan Warga di Pos Cakra.
“Jadi spanduk itu dicopot oleh jajaran RW, dengan alasan bahwa tempat warga pasang spanduk adalah ruang informasi Warga RW 12 dan isi spanduk dianggap profokatif, padahal isi spanduk hanya mohon dukungan warga atas penolakan tower BTS, dan sebetulnya tidak ada aturan yang melarang pemasangan spanduk aspirasi warga. Dengan kejadian pencopotan spanduk aspirasi warga ini membuktikan bahwa Ketua RW anti kritik, arogan dan membungkam aspirasi warga, kemudian dalam pertemuan itu istri RW ikut campur dengan mengatakan bahwa dia (istri RW) adalah penentu dan pengambil kebijakan” katanya.
lebih lanjut, ia mengatakan bahwa seorang istri RW ikut campur adalah bukan kapasitasnya, terlebih saat warga mendatangi kantor RW 12 di Posko Cakra untuk menyampaikan aspirasinya. Dan sebagai ketua RW pada saat mencalonkan sebagai ketua RW pasti mengetahui resiko-resiko yang akan dihadapi dengan jabatan ketua RW yang berkaitan dengan persoalan di warga. Menurutnya, warga yang terdampak tower BTS itu jadi kebingungan dengan sikap ketua RW 12 dan Istrinya.
“Warga pun jadi bertanya-tanya siapa sebenarnya ketua RW 12..? dimana istrinya tidak memegang SK kepengurusan RW. Namun, dia berbicara dengan nada kasar sambil ngebanting air mineral cup di meja, itu si istrinya RW ikut campur menanggapi spanduk protes warga yang dicopot. Ini kita ada bukti videonya” jelas warga, Selasa (27/06/2023)
Selain itu, warga dari RT lain juga menuturkan bahwa ada saja kontroversi yang terjadi di TSI sejak kepengurusan RW 12 Semanan yang dipimpin oleh Harun Alamsjah. Menurut pengakuannya, banyak warga yang kesal akan sikapnya yang dinilai arogan, pada akhirnya nilai-nilai kekeluargaan dalam kehidupan bermasyarakat yang terpelihara dengan baik, kini menghadirkan ketidaknyamanan dan ada kerenggangan diantara warga.
“Seharusnya kan RW itu mengayomi, membina dan menjaga keharmonisan dan kerukunan warga,namanya aja Rukun Warga. Sebagai RW juga harusnya siap dikritik dan diprotes ketika kebijakannya yang sekiranya merugikan warga atau tidak ramah bagi lingkungan” bebernya.
“Kalau mau diungkap semuanya, duh banyak banget kebijakan ketua RW yang justru malah menimbulkan kegaduhan di tengah warga. Kita sih maunya ganti RW aja, atau kalau gak, pemilihan ulang deh…! Sebetulnya selama ini kita masih menghargai RW ini, melihat bagaimana kinerjanya. Tapi belom ada setahun, ada saja masalahnya. Lama-lama kita gak nyaman juga” tambahnya. (*/Red)
