Milad ke 6 Thn, Bang Japar Gelar Festival Budaya Betawi di Hutan Kota Srengseng

Jakarta, Perpek Media – Organisasi Masyarakat (Ormas) Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) gelar peringatan Milad ke 6 tahun sekaligus syukuran HUT DKI Jakarta yang ke 496 tahun di Hutan Kota Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat pada Sabtu (22/7/2023).

Dalam rangka milad Ormas Bang Japar yang ke 6 tahun ini, sebagai tuan rumah adalah wilayah Jakarta Barat dengan mengusung tema Festival Budaya Betawi.

Masih dalam moment HUT DKI Jakarta ke 496 tahun, Bang Japar tetap komitmen mengangkat kebudayaan lokal pada milad nya. Dengan harapannya agar terus berkembang sehingga jangan sampai punah dimakan jaman di era modern saat ini.

Acara tersebut diawali dengan Doa bersama dengan seluruh para ulama dan tamu undangan yang hadir, terlihat banyak tokoh besar ulama yang hadir, tokoh bangsa, tokoh budaya, serta tiga pilar hingga pecinta budaya lokal Betawi seperti pesilat dan pecinta seni lainnya.

Para tokoh yang hadir terlihat di sebuah panggung, satu persatu diberikan kesempatan untuk berikan sambutan untuk mengucapkan selamat milad secara langsung penuh harap.

Untuk diketahui, banyak tokoh bangsa dan ulama yang menjadi saksi lahirnya Bang Japar pada tahun 2017 silam dan dalam perjalananya Ormas Bang Japar hadir dan di terima di tengah – tengah masyarakat disetiap aksi sosialnya.

Saat ini Ormas Bang Japar Milad yang genap diusia 6 tahun, mengalami kemajuan serta dirasakan masyarakat, yang dimana seluruh anggota Bang Japar selalu terjun langsung ke masyarakat ketika diperlukan untuk memberikan bantuan serta manfaat pertolongan masyarakat khususnya di bidang hukum dan sosial.

Sementara itu, Ketua Umum Ormas Bang Japar Fahira Idris mengungkapkan, lahirnya Bang Japar tidak bisa dilepaskan dari konstestasi Pilkada DKI Jakarta 2017 dan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Berdirinya Bang Japar memang awalnya khusus diperuntukkan sebagai relawan Anies-Sandi untuk mengawal kemenangan pasangan di putaran kedua.

“Alhamdulilah apa yang kita lakukan pada saat itu untuk (mengawal Anies-Sandi) saat Pilkada menuai hasil. Lihat kini wajah Jakarta menjadi jauh lebih baik, maju, dan manusiawi. Kami di Bang Japar bersyukur, sebagai sebuah ormas dalam dua tahun ini Bang Japar terus menggeliat berkontribusi kepada warga Jakarta,” ujar Fahira Idris Ketua Umum Bang Japar yang juga anggota DPD RI DKI Jakarta, Sabtu (22/07/2023).

Selanjutnya, Fahira Idris mengatakan walau tujuan awal lahirnya Bang Japar untuk menjaga agar pilkada berjalan demokratis, jujur, adil, dan membantu aparat penegak hukum untuk mengamankan TPS dari aksi premanisme, Bang Japar kemudian bertransformasi menjadi organisasi kemasyarakatan yang tujuan utamanya memberikan manfaat untuk umat dalam menjaga kampung, jaga ulama, bela agama dan Jaga NKRI harga mati.

Ormas Bang Japar terbentuk berawal dari sebuah wilayah DKI Jakarta, kini Bang Japar sudah terbentuk di wilayah luar Dki Jakarta seperti Tangerang, Tangerang Selatan, Depok, Bandung Raya, Bekasi Raya, Sumedang, Solo Raya, Bogor Raya, Banten Raya, Sumatera Selatan, Cirebon dan wilayah lainnya.

Selain itu, Ormas Bang Japar dari awal terbentuk sudah mempunyai sebuah lembaga bantuan hukum (LBH) yang siap selalu mendampingi dan membela siapa saja yang membutuhkan bantuan hukum apalagi diperlakukan tidak adil.

LBH Ormas Bang Japar juga kerap membuka crisis center dan advokasi hukum untuk masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum. Selama 6 tahun ini, Menurut Fahira, Ormas Bang Japar sudah berperan aktif dalam kegiatan kamtibmas lewat program Jaga Kampung. Salah satu kegiatannya adalah menginiasi Kampung-Kampung Anti Narkoba dan Anti Miras.

“Ormas Bang Japar selalu hadir di kampung-kampung mengkampanyekan gerakan melawan kekerasan terhadap perempuan dan anak serta memberikan pendampingan dan advokasi hukum kesehatan kepada warga yang membutuhkan” jelasnya.

Ormas Bang Japar juga turut menyosialisasikan berbagai program dan kegiatan Pemprov DKI Jakarta. Bahkan seluruh anggota Bang Japar di Jakarta wajib mempunyai rekening tabungan dan kartu Bank DKI karena bisa dimanfaatkan untuk beragam kebutuhan misalnya alat bayar transportasi (Trans Jakarta).

Di bidang lain seperti budaya, Ormas Bang Japar menaruh perhatian besar kepada kebudayaan Betawi khususnya pengembangan dan pembinaan pencak silat, kuliner Betawi, dan pertunjukan lenong. Di bidang olah raga khususnya tinju dan panahan, Bang Japar juga ikut andil melahirkan bibit-bibit baru dengan menggelar berbagai kejuaran seperti yang akan segera digelar Bang Japar Sumatera Selatan lewat kejuaran panahan berskala nasional.

Namun dari itu semua, Fahira Idris berkomitmen agar Ormas Bang Japar kedepannya menjadi organisasi yang selalu mandiri, “Untuk itulah saat ini Ormas Bang Japar juga mempunyai sebuah unit-unit usaha (UMKM) yang tidak hanya memberdayakan para anggota Bang Japar tetapi juga membuka kesempatan usaha dan lapangan pekerjaan bagi warga DKI Jakarta dan di kota-kota lain di seluruh Indonesia” tutupnya.

Dikesempatan yang sama Komandan Wilayah (Danwil) Bang Japar Jakarta Barat mengatakan, “Puji syukur alhamdulilah sebagai ketua panitia dalam acara ini, bisa terlaksana berjalan dengan walau sempat ada kesulitan, akan tetapi dengan kita bersama – sama kesulitan apapun bisa kita atasi bersama” ucap M. Fauzi.

Danwil M. Fauzi dengan sapaan akrabnya bang Ozzy, turut mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar besarnya kepada Tiga Pilar, Walikota Jakarta Barat beserta jajaran, Sudin Kebudayaan, Sudin Pariwisata, seluruh para Donatur, Para Tokoh Ulama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Seni Budaya hingga seluruh anggota Bang Japar semua yang ikut mensupport dan membantu terlaksananya acara Festival Budaya Betawo dalam rangka Milad Bang Japar yang ke 6 tahun. (AT)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *