Diduga Banyak Memakan Korban, Warga Namakan Jalan Daeng Tembesi Sebagai Jalan Maut Atau Kematian

Batam, Perpek Media – Jalan setelah penurunan Daeng Kelurahan Tembesi mengalami rusak parah dan sangat mengganggu aktifitas pengguna jalan dari arah muka kuning menuju Kecamatan Sagulung dan Batu Aji, Kamis (25/04/24).

Informasi yang awak media terima, jalan tersebut sudah mulai rusak kembali sejak tahun yang lalu yang mana sebelumnya pernah diperbaiki dengan hanya ditambal.

Salah seorang masyarakat yang berinisial E menulis komentar di salah satu akun Media sosial bahwa jalan tersebut pernah diperbaiki hanya dengan ditambal / ditutup lubang saja sedikit demi sedikit.

“Mungkin alokasi dana untuk perbaikan total nya belum atau memang gak ada di arahkan kesana, yang ada hanya ditomboki sedikit-sedikit saja (tutup lobang-gali lobang) atau sebaliknya, padahal jalan utama tuh dan udah banyak makan korban” tulis netizen di salah satu akun sosial media.

Sedangkan salah seorang warga lainnya yang berinisial W menuliskan bahwa jalan tersebut sebagai jalan maut atau kematian karena telah memakan korban.

“Ini nama nya jalan maut atau jalan kematian karena udah banyak makan korban, akibat ada proyek kawasan apa lah tak tahu aku intinya jalan itu aku nama kan jalan kematian atau jalan maut. Kayaknya mereka hanya tutup hidung mata dan telinga saja, pajak naik katanya batam kota baru, itu apa jalan aja rusak tak diperbaiki” tulis W sebagai komentar di salah satu akun media sosial facebook.

Sementara, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BKSDA) Kota Batam, Suhar mengatakan bahwa jalan tersebut merupakan jalan eks nasional dan yang akan memperbaikinya yaitu BP Batam.

“Oh itu kan eks jalan nasional bp rencananya yg tangani. Nanti kami komunikasikan dg bp batam” jawab Suhar melalui pesan WhatsAap saat dikonfirmasi Awak media, Rabu (24/04/23).

Suhar menambahkan bahwa anggaran pemeliharaan rutin Pemko Batam (BMSDA) tidak cukup untuk perbaikan jalan tersebut.

“Kalau anggaran pemeliharaan rutin jalankita tak mungkin cukup utk perbaikan itu” jelas Suhar yang dahulunya sebagai Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Pemko Batam.

Berbeda dengan Suhar, Kepala Bagian Humas BP Batam, Sazani sepertinya belum mengetahui perihal perbaikan jalan tersebut akan menjadi tanggung jawab BP Batam.

“Terima kasih informasinya pak. Saya lagi Komunikasi dengan Unit Terkait pak” balas Sazani melalui pesan singkatnya saat dikonfirmasi oleh awak media, Kamis (25/04/2024).

(*/Red)

Mungkin Anda Menyukai